Pengertian Viveka
Wednesday, January 22, 2020
Add Comment
Pengertian Viveka
Viveka adalah kemampuan untuk membeda-bedakan, menimbang-nimbang dan akhirnya memilih antara yang baik dan buruk, salah dan benar dan sebagainya.Kemampuan ini merupakan salah satu aspek dalam kehidupan manusia sebagai pancaran dan daya pikir yang dimiliki. Karena kemampuan memilih ini dan atas dasar pilihan ini manusia dapat meningkatkan hidupnya dari tidak baik menjadi baik, maka manusia mendapat kedudukan istimewa di antara semua makhluk hidup. Walaupun ia memiliki kemampuan memilih yang baik, namun seringkali pula manusia memilih yang tidak baik. Banyak faktor yang mengantarkan seseorang menjadi salah pilih. Seperti suasana lingkungan yang jelek, karna lelah dan bodoh, karna keinginan yang tidak terkendali dan sebagainya, yang kesemuanya itu memmbawa seseorang pada kebingungan. Sering juga orang tidak dapat memiluhkarena tidak adanya kesempatan yang cukup. Oleh karena itu diajarkan agar orang memiliki kebijaksanaan, ketetapan hati, naya, yaitu tuntunan berpikir, sehingga tetap tenang dalam menentukan pilihan.
Kemampuan berpikir yang baik adalah merupakan salah saru modal dasar yang sangat menentukan dalam melakasanakan Viveka, seseorang yang tidak memiliki pengetahuan cenderung sering salah pilih. Karena ia tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk menentukan yang mana kain yang baik dan yang mana pula kain tidak baik. Sebaliknya orang yang banyak memiliki pengetahuan tentang kain, ia akan mampu memilih dengan cermat. Viveka tidak saja penting untuk memilih sesuatu barang, namun juga sangat penting dalam memilih suatu perbuatan yang akan dilaksanakan. Dari perbuatan yang dilakukannya, seseorang dapat dinilai sebagai orang baik atau tidak baik. Oleh karena itu setiap perbuatan yang akan dilaksanakan patut dipertimbangkan lebih dulu baik dan buruknya. Perbuatan yang dilakukan tanpa pertimbangan adalah merupakan perbuatan yang sembrono. Tidak jarang akan merugikan orang lain dan dirinya sendiri.
Perbuatan Baik dan Buruk
gambar kerja bakti di pura
Menentukan perbuatan baik dan buruk tidak selalu mudah untuk dilakukan. Banyak perbuatan yang dirasa baik, menyenangkan dan menarik berakibat buruk pada akhirnya. Seseorang penipu dapat saja berpura-pura baik dihadapan orang yang hendak ditipunya. Namun dibalik itu hatinya sangat buruk. Oleh karena itu kita patut berhati-hati menilai baik dan buruknya perbuatan seseorang. Baik buruknya perbuatan itu banyak dipengaruhi oleh maksud dan tujuannya. Namun demikian maksud dan tujuan tidak cukup mengarahkan perbuatan itu menjadi baik masih perlu dilengkapi dengan cara melaksanakan yang baik pula. Maksud dan tujuan yang baik bila caranya menampilkan tidak baik, bisa menjadi tidak baik pula. Seseorang ibu yang bermaksud menyayangi anaknya adalah merupakan hal yang baik tetapi bila maksud baik tadi dilaksanakan dengan cara memanjakan si anak maka cara yang demikian adalah tidak baik karena akibatnya si anak bisa menjadi anak yang tidak baik.
Berbuat baik perlu dibiasakan, diingat dan dilatih saat. Dengan kebiasaan itu orang tidak banyak melatih dirinya lagi. Dan ia pun menjadi tidak mudah hanyut karena pengaruh atau dorongan orang lain. Karena telah memiliki ketetapan hati yang mantap, dan menjadi kebiasaanya. Tidak mudah orang melepaskan perbuatan yang telah menjadi kebiasaan hidupnya. Orang yang biasa tidur siang akan merasakan kurang sehat bila suatu saat ia tidak sempat tidur. Demikian dalam berbuat baik seseorang akan merasa berdosa apabila suatu saat menyimpang dari perbuatan baiknya. Lihatlah lembu itu, karena kebiasaannya makan rumput sejak kecil, sampai matipun ia tidak akan mau dan tidak bisa makan daging.
0 Response to "Pengertian Viveka"
Post a Comment